Mendiamkan Orang Tua Apa Termasuk Durhaka?
MENDIAMKAN ORANG TUA APA TERMASUK DURHAKA?
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saya ingin bertanya beberapa point:
1. Apakah dengan mendiamkan orangtua selama 3hari dgn sengaja termasuk durhaka?
2. Apakah peran orangtua kepada anaknya yg sedang kesulitan dan butuh pertolongan, mungkin dgn mencarikan pekerjaan untuk anaknya yg sedang menganggur dan mencarikan jodoh untuk anak perempuannya?
3. Adakah peran khusus bagi orangtua dalam mencarikan pekerjaan ataupun jodoh untuk anak perempuannya dan apakah dgn cara orangtua ‘pasif’ kepada anak perempuannya termasuk dlm golongan mendzolimi anak perempuannya yg dilihat dari segi usia sang anak sudah cukup untuk menikah
Syukron
Wassalam..
JAWABAN
1. Ya. Sedikit berkata kasar saja dilarang apalagi sampai mendiamkan. Baca detail: Hukum Taat dan Berbakti pada Orang Tua
2. Orang tua (ayah) berkewajiban menafkahi anaknya yang miskin. Baca detail: Kewajiban Ayah Menafkahi Anak
Adapun mencarikan pekerjaan buat anaknya itu hal yang baik, tapi tidak wajib. Bagi anak yang sudah dewasa sudah selayaknya dia berusaha mandiri dalam mencari kerja maupun mencari nafkah.
3. Tidak ada kewajiban bagi orangtua mencarikan jodoh bagi putrinya. Karena menikah itu sendiri hukumnya sunnah. Kalau si anak ingin orang tua berbuat demikian, maka hendaknya dia mengatakannya secara terus terang dan terbuka. Tidak perlu malu. Baca detail: Cara Mendapat Jodoh
TAK DIRESTUI KARENA BEDA SUKU
Assalamu’alaikum wr.wb
Saya wanita berusia 24 tahun, saya sudah memiliki calon, calon saya keturunan arab, kami sudah berhubungan lama, kami berniat untuk menikah tetapi saat calon saya meminta restu kepada orangtuanya terutama ibunya beliau tidak merestui hubungan kami dengan alasan karena saya bukan keturunan arab seperti keluarga mereka. Saat ini ibunya calon saya tersebut sudah menawarkan dia calon yg lain sesuai dengan yg ibunya pilih tapi calon saya masih menolak pilihan ibunya itu.
Hati saya merasa sakit saat saya mengetahui hal itu. Kami berdua saling mencintai tapi untuk saling mengikhlaskan rasanya terasa berat. Apa yg harus saya dan calon saya lakukan? Apa dalam islam ada aturan tersebut sebagai alasan menolak saya ?
Mohon dibantu menjawab.. terima kasih
JAWABAN
Tidak ada alasan untuk tidak merestui karena alasan beda suku. Baca detail: Sepadan dalam Pernikahan
Keputusannya ada di tangan calon anda. Kalau calon anda mentaati ibunya, maka berarti anda harus siap untuk berpisah dengannya. Kalau dia hendak memaksakan diri untuk menikah dengan anda, maka anda harus syukuri. Apapun keputusan calon anda, maka anda sebagai wanita harus menerima dan siap secara mental. Bagaimana pun dia bukan satu-satunya pria di dunia ini. Baca juga: Cara Memilih Jodoh
JODOH: TIDAK DIRESTUI KARENA CALON MANTAN PEMINUM
Assalamualaikum ustad ..saya mau bertanya ..
Saya mempunyai teman lelaki ..kita sudah menjalani hubungan (pacaran) selama kurang lebih 8 tahun ..hubungan kita dari awal sudha tidak berjalan mulus ..keluarga saya tidak ada yg merestui hubungan ini ..dikarenakan pasangan saya kerjaannya blm tetap ..di tmbh lagi dia suka minum” ..tetapi dengan berjalannya waktu alhamdhulilah dia skrang bisa berubah ..tetapi orang tua saya tetap dengan pendiriannya ..tidak merestui hubunga kami ..alsannya selalu dia tidak.tetap.untuk saya karena masa lalunya itu ..
Gmna ya ustad ..
saya harus bagaimana ya ..orang tua saya ngasih pilhan antara kluarga sma dia ..tpi saya jujur tidak bisa memilih ..saya pengen milih keduanya ..saya gk mau nyakitin hati siapapun ustad ..
Saya harus bagaimna ya agar saya bisa mendapat restu orang tua saya ..agar orang tua saya bisa ngasir kesempatan untu pasangan saya ..biar membuktikan kpda mereka ustad ..
Tlong di kaish jln keluarnya ..
Wasslamualaikum
JAWABAN
Alasan orang tua tidak merestui pilihan anda itu sudah benar. Karena dia pendosa, peminum dan mungkin banyak dosa-dosa lain yang dia lakukan tanpa sepengetahuan anda. ada baiknya kalau anda ikuti nasihat orang tua dan berusaha menjauhinya. Jangan terlena dengan rayuan dan tampilan lahirnya. Carilah yang memang berkepribadian baik dan agamis. Baca detail: Cara Mendapat Jodoh
Anda dibesarkan oleh orang tua dari kecil yang membuat anda tidak mungkin untuk membalas budi pada mereka. Orang tua tidak ingin anda membalas budi terlalu besar, hanya satu yang mereka inginkan: jauhi pemuda itu dan cari pemuda lain. Masa harapan yang sederhana itu anda tidak bersedia? Sedangkan masih banyak di luar sana pemuda yang jauh melebihi segalanya dibanding dia. Buktikan bakti anda pada orang tua kali ini saja. Baca detail: Hukum Taat dan Berbakti pada Orang Tua
MAU MENIKAH DISURUH HAJI DULU
Asslamualaikum ust/utadzah
Saya ingin menanyakan perihal menikah.
Saya seorang wanita yang berumur 20 tahun dan saya sudah memiliki keinginan untuk menikah di karenakan sudah memiliki calon dan takut akan zina.
Namun kedua orang tua saya tidak mengizinkan saya untuk menikah.
Dengan alasan menunggu panggilan haji.karna memang orang tua saya sudah mendaftarkan haji sejak zaman mts.
Saya benar2 tidak ingin mengecewakan orang tua .namun apalah daya saya manusia biasa yang penuh dosa, nafsu slalu ada .dan keinginan untuk menikahpun juga semakin besar .
Lalu langkah yang bagaimana yang harus saya ambil?.
JAWABAN
Menikah lebih wajib bagi anda daripada haji. Kalau orang tua betul-betul tidak mau mengijinkan anda untuk menikah sekarang sedangkan anda dan pacar sudah mulai tidak bisa menahan nafsu, maka sebaiknya anda menikah siri saja untuk sementara. Anda bisa meminta ijin pada ayah untuk menjadi wali nikah, tapi kalau ayah tidak setuju, maka anda bisa meminta wali hakim untuk menikahkan. Baca detail: Menikah dengan Wali Hakim