Kirim pertanyaan via email ke: alkhoirot@gmail.com

Islamiy.com

Situs konsultasi Islam online.

Hukum Wanita Bersuami Menikah Lagi

HUKUM WANITA BERSUAMI MENIKAH LAGI

Assalamualaikum pak ustadz

Saya mau cerita sekaligus bertanya

Begini ceritanya pak
Saya berpacaran dg seorang janda anak 2 selama 3 bulan
Awalnya hubungan kami baik2 aja tiba2 suatu hari keluarga pacar saya ini memisahkan kami melalui ibunya karna ayahnya sudah meninggal

Ke esokan harinya pacar saya kabur ikut saya Dan bekerja di surabaya
Seminggu setelah kabur. Adiknya yg laki2 menghubungi saya meminta agar saya membawa pulang pacar saya ini dan ingin di nikahkan Tapi pacar saya tidak mau
Takut kalo akan dipisahkan lagi dg saya dan saat itu dia juga terikat kontrak kerja.

Sekitar 2 bulan kemudian kami memutuskan untuk menikah tanpa seizin keluarganya.
Dg ihlas pacar saya ini meminta kepada seorang ustadz dari jombang yg saya panggil untuk menikahkan kami. Agar mau menjadi wali nikahnya.

Setelah sebulan kami menikah istri saya di jemput ibu nya dan akhirnya kami di pisahkan lagi. Belum genap 3 bulan.istri saya dinikahkan lagi dg laki2 lain tanpa izin saya tanpa talak dari saya dan tanpa iddah dari saya

Pertanya’an nya
1.benarkah pernikahan kami tidak sah ?
2.apa harus ada talak dari saya jika menikah lagi ?
3.apa juga harus iddah dulu dan berapa lama waktunya ?
4.bagaimana hukum pernikahan nya dg laki2 pilihan keluarganya tadi ?

Mohon pencerahan nya pak ustadz
Terimakasih wassalamualaikum.

JAWABAN

1. Tidak benar. Pernikahan anda dengan wali hakim hukumnya sah. Baca detail: Menikah dengan Wali Hakim

2. Ya, harus ada talak dari suami pertama.

3. Ya setelah ditalak, maka harus ada masa iddah dulu baru bisa menikah dengan pria lain. Masa iddahnya, baca detail: Cara Rujuk dan Masa Iddah

4. Tidak sah. Baca detail: Pernikahan Islam

ISTRI MENOLAK NAFKAH SUAMI, APA BISA JATUH TALAK?

Assalammualaikum wr wb ustadz

Apa hukum islam nya seorang istri menolak nafkah suaminya?
Apakah itu bisa menjatuhkan talak?

JAWABAN

Nafkah itu kewajiban suami dan hak bagi istri. Karena hak, maka istri bisa saja menolak untuk menerima nafkah tersebut.
Baca detail:
Suami Wajib Menafkahi Istri Walaupun Kaya
Hak dan Kewajiban Suami Istri

Dan penolakan itu tidak berakibat hukum apapun. Termasuk tidak berakibat talak. Karena, talak baru bisa jatuh disebabkan salah satu dari dua hal: a) pernyataan cerai dari suami; atau b) keputusan hakim di pengadilan agama yang meluluskan gugatan salah satu pihak. Baca detail: Cerai dalam Islam

PERNIKAHAN ANTAR KERABAT JAUH

Assalamualaikumwr.wb.

Begini pak nenek saya dulu menikah beberapa kali,
Dengan suami yang pertama mempunyai anak ibu saya
Dengan suami yang kedua mempunyai anak paman saya,
Kemudian menikah lg beberapa kali sampai menek saya menikah dengan Bpk M, tp dari pernikahan tersebut tidak memiliki anak
Setelah itu nenek saya menikah lagi sampai beberapa kali.

Bpk M jg sempat menikah lg beberapa kali dan menikah dengan Mbok.T dan memiliki anak, bernama W

Pertnyaannya bolehkah saya menikah dengan W ?
Terimakasih…..

JAWABAN

Boleh. Kerabat yang tidak boleh saling nikah itu adalah kerabat mahram. Yang terdekat dari kerabat mahram adalah anak saudara kandung (keponakan/kemenakan kandung) dan saudara kandung orang tua (paman). Selebihnya, seperti sepupu, itu bukan mahram dan boleh dinikah. Baca detail: Mahram dalam Islam

UCAPAN CERAI DARI ISTRI DIIYAKAN SUAMI, APA BERAKIBAT TALAK?

Assalamua’laikum ustad,
Saya mau bertanya. Jika seorang istri mengatakan kata “cerai” melalui sms dan suami mengiyakan, apa yg sudah terjadi? Talak, khulu atau fasakh? Dan jika esoknya mereka berdua kembali rujuk. Apa yg menjadi syarat agar rujuk tersebut sah?

JAWABAN

Mengiyakan permintaan cerai dari istri termasuk kategori talak kinayah. Apabila suami berniat talak, maka jatuh cerai. Apabila tidak ada niat talak, maka tidak jatuh cerai. Baca detail: Mengiyakan Permintaan Cerai Istri

Apabila disertai niat, maka cara rujuknya mudah. Suami cukup mengatakan “Aku rujuk” maka statusnya kembali sah sebagai suami istri. Baca detail: Cara Rujuk

ISTRI KEDUA TIDAK DIPEDULIKAN

Assalamualaikum.

Selamat malam.

Sy mau minta sarannya..
Sy istri kedua slm 14 th.
Dalam 1 th terakir sy mulai merasa suami sy berubah..
Pst dlm 1 bln bbrp x tdk dtg alasan ketiduran.
Terus terang sy curiga dy ada wil lain. Tp klo sy tny pst marah.
Hingga sy blg ke dy klo mmg ada wil sy mnt masing2 ttp sbg konsekwensinya belikan sy rmh n slm blm ada rmh keperluan se hari2 hrs dia tanggung…
Klo dyg dtg n g prnhbs d tlp pst kalo d tegur marah n malah g dtg.. Sy jd emosi jg.. Sy blg klo spt uni brati bnr ada wil . Sy blg lbh baik sy ngaku je ustri pertm..
Akirnya sy ke rmh istri pertm itupun dg sms suami dulu ttp dia tdk membalas..
Sy crita keistri pertm.. Ternyta istri pertm menerima dan tdk marah.. Tp sy tdk tahu aslinny bgm.
1 bulan suami ttp tdk dtg dan tdk ada kbrnya.. Sy k rmhnya.. Sy blg k istri pertm klo sy mnt kepastian ttg hubungan sy.. Istri pertm blg mau menyampaikannya dan saat itu kebetulan suami dtg jg tp stlah melihat sy langsung pergi lg.
Dr sy kerumahnya mnt kepastian itu sdh 1 minggu.. Suami ttp tdk dtg.. Suami adalah seorg abri… Bagaimana lg yg hrs sy lakukan mengingat suami prnh mukulin orang saat dia mendengar orang itu suka saya padahalsy tdk tahu kalo orang itu suka saya.
Klo sy tdk mendapat kepastiann terulis sdh g ada hubungan maka sy takut suatu saat dia berlaku jasardg orang yg nantinya sy suka.
Trimaksih.. Sy mohon sarannya

JAWABAN

Kalau anda merasa tidak lagi dipedulikan oleh suami dan memilih untuk berpisah, maka anda bisa lakukan itu dengan meminta cerai padanya. Ucapan cerai secara lisan dari suami itu sudah cukup untuk terjadinya talak secara sah menurut agama. Dan sejak itu masa iddah talak dihitung. Baca detail: Cara Rujuk

Kalau suami menolak menceraikan, maka anda bisa melakukan gugat cerai ke pengadilan agama setempat. Keputusan hakim atas talak hukumnya juga sah.

Kembali ke Atas