Sulit memaafkan ayah yang tidak menafkahi anak
Sulit memaafkan ayah yang tidak menafkahi anak
Assalamu’alaikum wr.wb
Mohon maaf, saya ingin meminta solusi dari masalah saya ini. Saya itu sulit sekali memaafkan perbuatkan orangtua saya, lebih tepatnya Ayah saya. Saya sakit hati dengan kelakuan Ayah saya tidak menafkahi selama 8 bulan dan meninggalkan keluarganya demi wanita lain bahkan bermain wanita. Waktu itu saya masih berusia 2,5 tahun dan kakak saya 6 tahun, dan akhirnya orangtua saya bercerai pada saat itu. Waktu itu saya sempat dibawa Ayah saya ke rumah keluarganya, disana Ayah saya menikah lagi. Waktu saya tinggal dengan nenek dari Ayah saya, saya pernah lumpuh karena terjatuh. Tapi selama itu pun Ayah saya gak pernah mengunjungi saya barang sekejap. Sampai akhirnya Ibu saya menjemput saya pulang ke rumah, dan merawat saya sampai bisa berjalan.
Tahun demi tahun berlalu, banyak pahit dan sengsara yang ibu, saya dan kakak saya jalani. Sampai kakak saja tidak bisa melanjutkan sekolahnya.
Dari situ saya benci dengan kelakuan Ayah saya yang semena-mena dengan keluarganya. Dan saya belum bisa memaafkan kesalahannya, sampai beliau meninggal pun rasa benci saya masih ada. Saya sudah berusaha memaafkan, tapi tetap saja saya belum bisa. Sampai akhirnya saya pernah bermimpi tentang beliau. Di dalam mimpi saya melihat beliau berada di liang lahatnya dengan keadaan yang buruk sekali. Waktu saya cerita tentang mimpi saya itu sama ibu saya, ibu saya mengatakan bahwa Ayah saya minta dimaafkan dan di doakan agar tenang di alam sana.
Pertanyaan saya
1. Apakah saya berdosa karena tidak bisa memaafkan kesalahan Ayah saya tersebut meskipun beliau sudah wafat?
2. Apakah arti dari mimpi saya tersebut, benarkah yang di ucapkan oleh ibu saya?
Mohon solusinya, terimakasih.
Wassalamu’alaikum wr.wb
JAWABAN
1. Ya, anda berdosa kalau tidak mau memaafkannya. Apalagi beliau sudah wafat. Memaafkan ayah tidak saja melegakan bagi diri ayah anda, tapi juga akan membuat kualitas karakter anda meningkat dan kemuliaan anda juga meningkat. Di samping itu, wajib hukumnya bagi anak berbakti pada orangtuanya. Salah satu bentuk berbakti adalah memaafkan dan mendoakan keselamatannya. Baca detail: Hukum Taat dan Berbakti pada Orang Tua
Baca juga: Doa agar disayang orang tua